Site Meter

Friday, November 26, 2010

PERTENTANGAN SOSIAL DALAM MASYARAKAT

Hai para T-readers, jumpa lagi masih bersama saya, satu-satunya orang yang selalu setia memberiksn postingan dalam blog ini, Fajaruddin shiddiq. Kali ini saya ingin memberikan sedikit informasi sekaligus untuk memenuhi tugas pelajaran ISD ( Ilmu Sosial Dasar ) yang di berikan dari kampus saya ini, yaitu Gunadarma. Informasi yang akan saya berikan ini pastinya berkaitan dengan masalah sosial yang terjadi di lingkungan sekitar kita ini. Di postingan sebelumnya, saya memberikan informasi mengenai individu, keluarga dan juga pentingnya masyarakat. Kali ini, saya ingin membahas mengenai pertentangan-pertentangan yang selalu timbul di masyarakat sekitar kita. Pertentangan itu bisa kita lihat di kehidupan sehari-hari kita, seperti adanya tawuran antar suku, kesenjangan sosial yang ada di masyarakat, berprasangka buruk satu sama lainnya, dan masih banyak lagi. Maka dari itu, saya ingin memberi tahu alasan mengapa semua itu terjadi.


Sebenarnya banyak faktor yang menyebabkan semua ini terjadi. Tapi faktor yang pertama adalah adanya perbedaan kepentingan.perbedaan kepentingan ini akan mempengaruhi tingkah laku dari suatu individu. Sehingga akan menyebebkan banyak sekali konflik dalam masyarakat. Seperti, sulitnya untuk membentuk suatu kelompok sosial dalam masyarakat ( atau dalam bahasa pulogebangnya adalah DISORGANISASI ). dengan kata lain, akan sulit membentuk suatu organisasi yang baik dalam masyarakat sekitar kita. Kondisi ini akan menybabkan keadaan masyarakat antara individu satu dengan yang lainnya akan sangat sulit terjalin.
Kemudian, yang paling parah bisa terjadi konflik yang berkesinambungan di dalam suatu masyarakat. Konflik ini bisa berupa protes, aksi mogok ataupun pemberontakan antara individu satu dengan yang lainnya. Ini bisa saja disebabkan karena terjadinya kesalahpahaman antar individu. Perbedaan kepentingan ini bisa menjadi salah satu penyebabnya. Bila ini sampai terjadi, maka kecil kemungkinan akan terbina suatu hubungan yang baik antar masyarakat sekitar.

Kemudian masalah selanjunjutnya yang bisa menyebabkan terjadinya pertentangan karena masalah prasangka dan diskriminasi. Setiap manusia pastilah sangat mudah untuk berprasangka terhadap orang lain. Prasangka disini merupakan pencitraan yang buruk terhadap suatu individu. Prasangka dan Diskriminasi sangatlah erat hubungannya. Perbedaannya hanya di cara pelaksanaannya. Prasangka dilaksanakan dalam bentuk suatu sikap, sedangkan Diskriminasi dilaksanakan dengan suatu tindakan langsung kepada suatu individu. Sebagai contohnya adalah masalah yang berkaitan dengan hak orang kilit putih dan kulit hitam. Di Amerika sendiri, orang-orang kulit putih selalu berprasangka buruk terhadap orang-orang negro ( kulit hitam ). Mereka merasa bahwa orang kulit putih adalah tuan dari mereka, sehingga mereka berbuat semena-mena terhadap bangsa negro.

Tapi, semua masalah pasti memiliki jalan keluarnya. Suatu masalah itu bisa kita ibaratkan seperti saat kita bermain Rubic. Memainkan rubic memang sulit, tapi di internet kita bisa mencari cara untuk menyelesaikannya. Sama halnya dengan masalah ini, pasti ada cara untuk menyelesaikannya. Menurut sepengetahuan saya, caranya adalah sebagai berikut :

  1. Elimination, yaitu pengunduran diri salah satu pihak yang terlibat dalam konflik yang diungkapkan dengan : "kami mengalah..." dan sebagainya.
  2. Subjugation atau Domination, artinya pihak yang mempunyai kekutan terbesar dapat memaksa pihak lain untuk mengalah dan menaatinya.
  3. Majority rule, artinya suara terbanyak yang ditentukan dengan voting.
  4. Minority consent, artinya kelompok mayoritas yang menang, namun kelompok minoritas tidak merasa dikalahkan dan menerima keputusan serta sepakat untuk melakukan kegiatan bersama.
  5. Comprosmise, artinya semua sub kelompok yang terlibat dalam konflik berusaha mencari dan mendapatkan jalan tengah (halfway).
  6. Integration (integrasi) artinya pendapat-pendapat yang bertentangan didiskusikan, dipertimbangkan dan ditelaah kembali sampai kelompok mencapai suatu keputusan yang memuaskan bagi semua pihak.


Cara ini mungkin dapat menyelesaikan semua konflik pertentangan di dalam masyarakat. Yang jadi masalah selanjutnya adalah, masyarakat mau tidak melakukan ke 6 hal diatas itu.

Saya rasa hanya itu informasi yang bisa saya berikan. Semoga bermanfaan untuk kalian semua.

SAMPAI JUMPA PADA ARTIKEL SELANJUTNYA .....


0 Komen:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
MMORPG Games - MMORPG List - Video Game Music